Lagi, Dunia Akui Kebaya Sebagai Warisan Budaya

1 minute, 9 seconds Read

Sawangan, DepokPost.Online-Lagi, Unesco mengakui kebaya yang meliputi Pengetahuan, Keterampilan, Tradisi, dan Praktik masuk Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO (Representative List of the Intangible Cultural Heritage of Humanity). Kebaya pun menjadi warisan budaya takbenda usulan Indonesia ke-15 yang diakui UNESCO.

Keputusan itu disampaikan dalam sidang ke-19 Session of the Intergovernmental Committee on Intangible Cultural Heritage (ICH) di Paraguay, Rabu (4/12/2024).

Menteri Kebudayaan, Fadli Zon mengatakan, nominasi kebaya diajukan Indonesia bersama dengan Brunei Darussalam, Singapura, Malaysia, dan Thailand.

“Upaya pengajuan bersama ini menunjukkan semangat kerja sama dan persatuan negara-negara Asia Tenggara dalam melestarikan warisan budaya bersama,” ujar Menteri Kebudayaan, Fadli Zon ketika memberikan pesan virtual, dikutip Kamis (5/12/2024).

Menurut Menteri Kebudayaan, kebaya lebih dari sekadar pakaian tradisional karena menyimbolkan identitas kebudayaan Asia Tenggara.

“Penetapan kebaya oleh UNESCO semoga dapat meningkatkan kesadaran global pentingnya pelestarian warisan budaya takbenda karena kebaya tak hanya sebuah simbol budaya, tetapi juga elemen pemersatu yang melampaui batas etnis, agama, dan negara,” jelasnya.

Dalam nominasi tersebut, negara-negara pengusul juga menekankan peran kebaya dalam mendukung pembangunan berkelanjutan.

Ia pun berharap penetapan ini dapat berkontribusi pada kesejahteraan rakyat, pengembangan ekonomi inklusif, dan pengurangan kemiskinan.

Sebagai informasi, dikutip dari laman resmi UNESCO, Daftar Representatif Warisan Budaya Takbenda Kemanusiaan UNESCO terdiri dari elemen-elemen warisan budaya takbenda yang membantu menunjukkan keragaman sebuah warisan tersebut dan meningkatkan kesadaran akan pentingnya warisan tersebut. Adapun sebelumnya, seni reog ponorogo sudah ditetapkan sebagai warisan budaya takbenda UNESCO. (akn/***)

Bagikan berita/artikel ini

Similar Posts

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *